27.5 C
Poso, ID
Selasa, 3 Desember 2024

Institut  MOSINTUWU adalah organisasi masyarakat akar rumput yang bekerja untuk upaya perdamaian dan keadilan pada saat konflik dan pasca konflik di wilayah Kabupaten Poso dan sekitarnya. Institut MOSINTUWU  berdiri atas keprihatinan atas peristiwa kekerasan yang mengatasnamakan agama, dan adanya kepentingan ekonomi  politik dibalik konflik kekerasan yang berakhir pada pengelolaan sumber daya alam yang tidak berpihak kepada masyarakat miskin dan marginal, dan perempuan akar rumput. Saat ini Mosintuwu beranggotakan pihak-pihak dari berbagai latarbelakang suku dan agama yang ada di Kabupaten Poso. Nama  MOSINTUWU  diambil dari bahasa Pamona (salah satu suku di Poso) yang berarti Bekerja Bersama-sama.

Penambahan kata Institut di depan kata MOSINTUWU menggambarkan semangat MOSINTUWU sebagai ruang kritis dalam menanggapi fenomena sosial, ekonomi, politik, dan kebudayaan di Kabupaten Poso, sekaligus menggambarkan basis dasar pergerakan MOSINTUWU adalah kajian kritis (melalui penelitian) yang direspon dengan mengembangkan berbagai bentuk program.

Visi Misi Mosintuwu dikerjakan dengan cara :

  1. Menciptakan ruang-ruang Pendidikan yang berpihak pada rakyat untuk dapat mendapatkan dan memperjuangkan hak atas ekonomi, sosial budaya ( EKOSOB ) dan hak sipil politik ( SIPOL ) ; mewujudkan pembangunan perdamaian dan berkeadilan; menciptakan ekosistem lingkungan hidup yang selaras dan bersolidaritas dengan alam ; menjaga tradisi dan kebudayaan .
  2. Melakukan penelitian dan kajian kritis atas konteks ekonomi, sosial, budaya dan sipil politik dalam masyarakat ; pembangunan perdamaian dan berkeadilan ; ekosistem dan lingkungan hidup; tradisi dan kebudayaan .
  3. Mendorong dan meningkatkan kesadaran (bersama-sama dengan) rakyat untuk mencapai kedaulatan atas hak ekonomi, sosial, budaya dan hak sipil politik; pembangunan perdamaian dan berkeadilan; ekosistem dan lingkungan hidup; tradisi dan kebudayaan .
  4. Melakukan pendampingan masyarakat desa dan bersama-sama belajar dengan rakyat dalam mendapatkan dan memperjuangkan hak atas ekonomi, sosial budaya ( EKOSOB ) dan hak sipil politik ( SIPOL ) ; mewujudkan pembangunan perdamaian dan berkeadilan; menciptakan ekosistem lingkungan hidup yang selaras dan bersolidaritas dengan alam ; menjaga tradisi dan kebudayaan .
  5. Mengkampanyekan cara pandang, kegiatan atau program, dan perjuangan masyarakat terhadap hak atas ekonomi, sosial budaya ( EKOSOB ) dan hak sipil politik ( SIPOL ) ; dalam rangka mewujudkan pembangunan perdamaian dan berkeadilan; menciptakan ekosistem lingkungan hidup yang selaras dan bersolidaritas dengan alam ; menjaga tradisi dan kebudayaan .

Untuk menjalankan visi dam misi , Institut Mosintuwu melaksanakan kegiatan pokok yaitu :

  1. Penelitian , melakukan kajian dan analisis kritis terhadap dinamika sosial, ekonomi, budaya dan politik di lokal , nasional dan internasional
  2. Pendidikan alternatif, dengan membuka sekolah-sekolah alternatif untuk perempuan dan masyarakat desa antara lain sekolah perempuan, sekolah pembaharu desa, sekolah Rumah KITA, sekolah keberagaman  dan perpustakaan keliling .
  3. Pengorganisasian , mengorganisir kelompok perempuan, petani, nelayan dan buruh serta warga desa untuk memperjuangkan hak ekonomi, sosial, budaya dan hak sipil politik,  mewujudkan pembangunan perdamaian dan berkeadilan; menciptakan ekosistem lingkungan hidup yang selaras dan bersolidaritas dengan alam ; menjaga tradisi dan kebudayaan . Antara lain melalui kegiatan : Tim Pembaharu Desa, Rumah Perlindungan Perempuan dan Anak, Lingkar Diskusi dan Aksi.
  4. Ekonomi Solidaritas, mendorong dan menciptakan lapangan pekerjaan yang berbasis desa dan kebudayaan,  dengan bersolidaritas pada alam dan lingkungan. Antara lain melalui kegiatan : ekowisata, usaha desa, kebun bersama.
  5. Media dan Penerbitan , melakukan kampanye melalui tulisan kertas posisi, buku, jurnal, majalah serta kampanye melalui media sosial dan website